Hello Neighbors
Tahu gak kalau Makassar itu sangat akrab dengan sebutan kota jagonya seafood. Karena banyaknya pulau dan pantai di sana, menjadikan sari laut di Makassar sangat terkenal dengan kesegaran dan harganya yang bersahabat, jika dibandingkan dengan harga seafood di kota besar lainnya. Di blog kali ini, aku akan mengajak neighbors menikmati seafood di Makassar.
Berhubung liburan kemarin, aku mudik ke Makassar, dan mengunjungi salah satu restoran seafood favoritku, yaitu RM Apong. Biasanya restoran seafood di Makassar mempersilakan pengunjung untuk memilih sendiri ikan yang akan dibakar, goreng, kuah (pallumara), sebelum disajikan. Selain ikan, aku juga memesan menu-menu yang lainnya. Kita mulai aja yuk menu apa saja yang aku pesan di sana.
Otak - otak
Otak-otak adalah makanan yang terbuat dari daging tenggiri cincang yang dibungkus dengan daun pisang, dipanggang. Sebagai makanan pembuka, dan menunggu hidangan lain disajikan, otak-otak terasa sangat pas dan nikmat apalagi jika disajikan bersama sambal-sambal khas Makassar.
Salah satu "jagoan" dari khas seafood di Makassar, terletak pada banyak macam sambal yang dicampur menjadi satu. Ada sambal dabu-dabu, petis, rica-rica, sambal tomat, sambal terasi, sambal mangga. Neighbors bisa mencampur sambal-sambal tersebut sesuai selera. Menarik bukan?!
Ikan bakar
Khas ikan bakar di Makassar itu, pada saat dibakar tidak dibiarkan gosong melainkan dibiarkan menjadi kecoklatan. Ini yang membuat tengah ikan itu juicy dan meski tanpa dibumbui, ikannya tetap enak disantap. Kali ini aku memilih jenis ikan terfavorite untuk dibakar, yaitu ikan kaneke. Ikan yang di balik kulit tebalnya tersimpan daging yang lembut, juicy, tebal, dan gurih. Penyajian ikan bakar di Makassar itu ada beberapa, ada yang dibakar polos, cocok buat mereka yang suka menikmati rasa ikan yang manis dan gurih. Ada yang dibakar dan dilumuri sambal rica yang pedasnya membuat mata melek, tapi juga nikmat. Dan yang terakhir adalah setelah dibakar dilumuri bumbu parape, yang rasanya agak manis karena terbuat dari kecap, gula merah dan bawang merah.
Ikan kudu-kudu
Meski memiliki kulit yang keras, ikan kudu-kudu memiliki tekstur daging yang lembut. Penyajian yang paling pas untuk jenis ikan ini adalah difillet dan goreng tepung. Fakta menarik lainnya tentang ikan ini adalah ikan kudu-kudu jika salah diolah bisa menjadi beracun kalau dimakan. Di sini kita memiliki chef khusus untuk membuat ikan kudu-kudu enak dan aman untuk dinikmati. Jadi jika ingin menikmati kenikmatan ikan kudu-kudu, sebaiknya neighbors mencoba memasak sendiri, karena untuk mengolah ikan ini dibutuhkan keahlian tersendiri.
Udang kipas
Udang kipas atau yang biasa disebut slipper lobster ini mempunyai rasa yang sangat manis dan lembut. Penyajian dengan cara apapun, sepertinya akan tetap membuat udang ini tetap nikmat disantap. Kali ini aku mencoba udang kipas dibakar dengan sedikit sentuhan mayonaise. Dan tentu saja rasanya sangat tidak mengecewakan. Dinikmati bersama nasi hangat, sangat cocok.
Kepiting lada hitam
Menu selanjutnya yang aku pesan adalah kepiting lada hitam. Kalau ini sudah tidak diragukan lagi kelezatannya. Dan untuk melahap hidangan ini sebaiknya dengan hati-hati dan tidak terburu-buru. Karena cangkang kepiting yang tajam bisa menusuk tangan dan lidah. Rasa daging kepitingnya manis dan empuk, sangat pas bertemu dengan saos lada hitamnya memberikan sensasi pedas yang pas. Bagi neighbors yang inginmenikmati seafood di Makassar, aku sangat merekemondasi menu yang satu ini.
Kangkung Asap
Tak lupa juga aku memesan sayuran, yang mana pilihannya jatuh pada kangkung asap. Mungkin rasanya tidak terlalu jauh beda dengan cah kangkung yang lainnya, tapi juga tidak mengecewakan juga. Kangkung, paprika, cumi, udang dan telur puyuh yang disajikan di atas hotplate, sangat cocok menjadi partner ikan bakar yang juga aku pesan.
Jadi inilah beberapa menu yang aku pesan, dan sangat rekomendasikan untuk kalian yang ingin liburan dan menikmati seafood di Makassar. Tenang aja, karena video tentang makanan khas Makassar akan coming soon di Tiktok kami. Untuk membaca lebih banyak Article kunjungi Blog kami dan stay tuned di Social Media Instagram dan Twitter kami.
Bye Neighbors